Ada beberapa jenis sosis yang berdasarkan pada komposisi dasarnya, misalnya sosis sapi, sosis ikan tuna, sosis ayam, sosis sayur, sosis kambing, dan sebagainya.
Kata Sosis berasal dari aksen “Salsus” yang dalam kaidah Latin berarti sebagai sebuah kudapan yang diawetkan.
Berdasarkan sejumlah catatan sejarah, olahan jajanan Sosis diduga berasal dari suku Sumeria kurang lebih pada abad 3 sebelum masehi.
Pada catatan kuno yang disimpan di Yunani, diceritakan saat itu penduduk Sumeria yang kini merupakan wilayah Irak akan menempuh musim sulit, sehingga mereka berusaha mencari cara supaya mampu menimbun cadangan komposisi makanan, khususnya daging.
Walhasil mereka sukses mengolah daging jadi bentuk makanan siap saji yang diberi nama sosis.
Bisnis Sosis
Resep sosis ini selanjutnya diadopsi oleh seluruh bangsa saat itu dengan kreasi mereka sendiri.
Misalnya Sosis Bologna berasal dari kota Bologna di Italia Utara, selanjutnnya Sosis Lyon berasal dari kota Lyon di Prancis, serta Sosis Berkshire yang lahir di Kawasan Inggris.
Dalam pembuatan sosis, ada beberapa langkah-langkah yang penting untuk dikerjakan, diantaranya adalah:
Penyiapan Komposisi Sosis dan Perlengkapannya
Resep sosis kemasan disesuaikan dengan jenis daging atau bahan dasar yang akan dibuat, ceklah komposisi yang kita gunakan ialah bahan yang benar-benar fresh agar pelanggan tidak patah hati.
Selain itu kefreshan bahan baku akan sangat mempengaruhi rasa dari sosis yang akan Anda produksi.
Jika kita tertarik membuat sosis kemasan, maka komposisinya terdiri dari:
– Daging bebek kurang lebih 500 gr
– Tepung terigu kira-kira 50 gr
– Susu skim kira-kira 50 gr
– Selongsong secukupnya.
Pada Zaman dulu pembungkus adonan berasal dari usus sapi atau domba dan Babi, bisa juga komposisi lain yang khusus dimanfaatkan untuk kebutuhan lapis-melapisi, contohnya serat sellulosa, kolagen, dan plastik.
Baca juga Menambah Menu dalam Usaha Roti Bakar yang Unik
Selongsong atau bagian luar sosis ini dapat didapat di toko-toko di sekitar rumah kita.
Bumbu sosis terdiri dari:
– Garam dapur (1sdm)
– Gula putih secukupnyaumumnya 30gr
– Lada merica (10gr)
– Bawang putih (10gr)
– Kaldu ayam secukupnya umumnya 100gr
– Garam nitrat (1gr)
– Minyak goreng (50gr)
– Cuka (20ml)
– Penyedap rasa secukupnya
– Jahe serta pala (3gr)
– Pengenyal phosmix Mp untuk bakso/sosis 1/2sdt
– Es batu sebanyak 200gr.
Sementara peralatan yang perlu disediakan antara lain:
– Peralatan memasak, seperti panci, baskom, pengukus, dsb.
– Mesin penghalus (blender) daging.
– Mesin pengisi sosis (filling sosis) supaya setiap tahap pengolahan lebih efesien.
Cara Pembuatan Sosis
Daging yang telah bersih, dicacah kemudian dihaluskan dengan mesin penghalus khusus daging.
Kala tahapan tersebut berberjalan, tambahkan juga garam, garam nitrat, phosmix MP, dan setengah bagian es batu.
Selanjutnya, tambahkan pula susu skim, tepung sagu, serta bumbu-bumbu.
Sisa es batu juga dimasukkan lagi ke mesin penggiling supaya tercipta adonan yang cukup elastis.
Aduk terus agar adonan teraduk sempurna.
Selanjutnya sebelum proses pengadukan diakhiri, tambahkan minyak goreng pada adonan. Proses selanjutnya ialah mendiamkan adonan agar sedikit lebih dingin.
Langkah ini berlangsung sekitar 1/4 jam. Ketika adonan cukup dingin, maka adonan dibungkus ke dalam kemasan.
Proses memasukkan adonan sosis pada kemasan yang berupa pipa tersebut bisa dikerjakan sendiri atau dengan alat filling sosis yang bisa Anda beli di Ramesiamesin.com.
Selepas Langkah pengemasan sosis selesai, Langkah lebih lanjut ialah perebusan.
Rebus sosis kemasan ke dalam air mendidih yang bersuhu konstan 60°-70° C hingga 50 menit.
Bila Tahapan perebusan sudah selesai, maka sosis sudah siap dikemas lagi untuk dipasarkan serta diawetkan di freezer.
Proses Marketing Produk
Proses marketing sosis ini dapat dilakukan dengan mengunjungi ke warung, bisa juga ke pelanggan secara langsung.
Selain itu, Anda juga bisa memasaknya sebagai kudapan siap saji seperti sosis goreng, sosis bakar, serta sosis gulung mie.
Sumber : https://ramesia.com/usaha-sosis-kemasan/
Kata Sosis berasal dari aksen “Salsus” yang dalam kaidah Latin berarti sebagai sebuah kudapan yang diawetkan.
Berdasarkan sejumlah catatan sejarah, olahan jajanan Sosis diduga berasal dari suku Sumeria kurang lebih pada abad 3 sebelum masehi.
Pada catatan kuno yang disimpan di Yunani, diceritakan saat itu penduduk Sumeria yang kini merupakan wilayah Irak akan menempuh musim sulit, sehingga mereka berusaha mencari cara supaya mampu menimbun cadangan komposisi makanan, khususnya daging.
Walhasil mereka sukses mengolah daging jadi bentuk makanan siap saji yang diberi nama sosis.
Bisnis Sosis
Resep sosis ini selanjutnya diadopsi oleh seluruh bangsa saat itu dengan kreasi mereka sendiri.
Misalnya Sosis Bologna berasal dari kota Bologna di Italia Utara, selanjutnnya Sosis Lyon berasal dari kota Lyon di Prancis, serta Sosis Berkshire yang lahir di Kawasan Inggris.
Dalam pembuatan sosis, ada beberapa langkah-langkah yang penting untuk dikerjakan, diantaranya adalah:
Penyiapan Komposisi Sosis dan Perlengkapannya
Resep sosis kemasan disesuaikan dengan jenis daging atau bahan dasar yang akan dibuat, ceklah komposisi yang kita gunakan ialah bahan yang benar-benar fresh agar pelanggan tidak patah hati.
Selain itu kefreshan bahan baku akan sangat mempengaruhi rasa dari sosis yang akan Anda produksi.
Jika kita tertarik membuat sosis kemasan, maka komposisinya terdiri dari:
– Daging bebek kurang lebih 500 gr
– Tepung terigu kira-kira 50 gr
– Susu skim kira-kira 50 gr
– Selongsong secukupnya.
Pada Zaman dulu pembungkus adonan berasal dari usus sapi atau domba dan Babi, bisa juga komposisi lain yang khusus dimanfaatkan untuk kebutuhan lapis-melapisi, contohnya serat sellulosa, kolagen, dan plastik.
Baca juga Menambah Menu dalam Usaha Roti Bakar yang Unik
Selongsong atau bagian luar sosis ini dapat didapat di toko-toko di sekitar rumah kita.
Bumbu sosis terdiri dari:
– Garam dapur (1sdm)
– Gula putih secukupnyaumumnya 30gr
– Lada merica (10gr)
– Bawang putih (10gr)
– Kaldu ayam secukupnya umumnya 100gr
– Garam nitrat (1gr)
– Minyak goreng (50gr)
– Cuka (20ml)
– Penyedap rasa secukupnya
– Jahe serta pala (3gr)
– Pengenyal phosmix Mp untuk bakso/sosis 1/2sdt
– Es batu sebanyak 200gr.
Sementara peralatan yang perlu disediakan antara lain:
– Peralatan memasak, seperti panci, baskom, pengukus, dsb.
– Mesin penghalus (blender) daging.
– Mesin pengisi sosis (filling sosis) supaya setiap tahap pengolahan lebih efesien.
Cara Pembuatan Sosis
Daging yang telah bersih, dicacah kemudian dihaluskan dengan mesin penghalus khusus daging.
Kala tahapan tersebut berberjalan, tambahkan juga garam, garam nitrat, phosmix MP, dan setengah bagian es batu.
Selanjutnya, tambahkan pula susu skim, tepung sagu, serta bumbu-bumbu.
Sisa es batu juga dimasukkan lagi ke mesin penggiling supaya tercipta adonan yang cukup elastis.
Aduk terus agar adonan teraduk sempurna.
Selanjutnya sebelum proses pengadukan diakhiri, tambahkan minyak goreng pada adonan. Proses selanjutnya ialah mendiamkan adonan agar sedikit lebih dingin.
Langkah ini berlangsung sekitar 1/4 jam. Ketika adonan cukup dingin, maka adonan dibungkus ke dalam kemasan.
Proses memasukkan adonan sosis pada kemasan yang berupa pipa tersebut bisa dikerjakan sendiri atau dengan alat filling sosis yang bisa Anda beli di Ramesiamesin.com.
Selepas Langkah pengemasan sosis selesai, Langkah lebih lanjut ialah perebusan.
Rebus sosis kemasan ke dalam air mendidih yang bersuhu konstan 60°-70° C hingga 50 menit.
Bila Tahapan perebusan sudah selesai, maka sosis sudah siap dikemas lagi untuk dipasarkan serta diawetkan di freezer.
Proses Marketing Produk
Proses marketing sosis ini dapat dilakukan dengan mengunjungi ke warung, bisa juga ke pelanggan secara langsung.
Selain itu, Anda juga bisa memasaknya sebagai kudapan siap saji seperti sosis goreng, sosis bakar, serta sosis gulung mie.
Sumber : https://ramesia.com/usaha-sosis-kemasan/
Cara Menggiling Daging Domba
Pada waktu Anda memasak bubur daging untuk makanan anak bayi maupun sebagai bagian dari diet makanan lembut, bubur daging itu mestilah memiliki komposisi yang halus serja lembut .
Bubur daging yang pucat atau kental tidak akan menggugah selera, apa lagi untuk bayi.
Intinya yaitu dengan mendinginkan daging yang telah dimasak dan menumbuknya ketika daging tersebut dingin.
Memasukkan sedikit air pada daging akan membantu Anda mencapai tekstur yang lebih menggugah nafsu makan.
Cara 1 dari 3: Menyiapkan Daging
1. Ambil dan pilih potongan daging domba yang lembut dan halus
Semakin halus dan lembut daging domba yang Anda olah maka semakin halus dan lembut dan semakin enak rasa bubur Anda.
Apapun jenis daging yang akan Anda gunakan, daging sapi, ayam, atau domba, Anda perlu memisahkan bagian daging yang lunak yang tidak akan kenyal ketika dimasak.
Umumnya potongan daging sapi dengan harga yang paling murah adalah bagian daging yang paling alot, jadi selektif memilih potongan daging seperti sirloin atas.
Untuk bebek, Anda bisa membeli daging tanpa tulang maupun daging yang bertulang.
Jikalau Anda membeli daging yang bertulang, Anda harus berhati-hati untuk memastikan| tidak ada tulang kecil yang bisa teraduk saat digiling.
2. Masak daging domba dengan lebih lama
Kaidah memasak lebih lama akan membantu daging menjaga cita rasa dan humiditasnya, sehingga lebih lancar untuk dihaluskan.
Apapun model daging yang Anda pakai, pertimbangkan untuk memasaknya dengan lebih lama agar daging matang dengan komposisi yang terbaik.
Di bawah ini adalah ada kurang lebih 3 cara yang bisa digunakan:
· Metode braising yakni memasak perlahan-lahan menggunakan sedikit air atau kaldu
· Memakai alat masak lambat
· Merebus
3. Pastikan daging domba dijerang dengan temperatur yang tepat
Daging domba mesti dimasak terlebih dahulu sebelum dilembutkan.
Ceklah suhu daging setelah selesai dimasak untuk memastikan daging tersebut telah mencapai suhu internal yang tepat.
Di bawah yaitu suhu yang benar untuk model daging:
Baca juga Cara Membuat Adonan Jalakotek Enak dan Bernilai Jual Tinggi
· Ayam: 74°C
· Kuda: 71°C
· Sapi: 63°C
· Domba: 63°C
4. Dinginkan daging domba secara sempurna
Setelah dimasak, dinginkan daging di dalam pendingin lebih kurang 2-3 jam.
Daging wajib benar-benar dalam keadaan dingin ketika akan diproses.
Daging yang dingin jika diproses akan menghasilkan potongan-potongan yang jauh lebih lembut apabila dibandingkan dengan daging yang masih dalam kondisi hangat.
5. Potong-potong daging domba kira-kira selebar 2,5 cm
Ambil daging dari lemari pendingin dan potong daging menjadi potongan-potongan yang akan masuk dengan entengdi dalam alat pengolah makanan.
Metode 2 dari 3: Menghaluskan Daging
1. Masukkan segelas daging domba ke dalam alat pencincang makanan
Jika Anda tidak mempunyai peralatan pengaduk makanan, dalam perkara ini Anda bisa untuk memanfaatkan blender, kendati kualitas yang dihasilkan mungkin tidak benar-benar halus seperti yang dibuat di dalam peralatan pengaduk makanan.
2. Haluskan daging domba sampai daging tersebut jadi tepung
“Tepung” mungkin kelihatan seperti kata yang lucu untuk menjelaskan daging, akan tetapi itulah kualitas yang akan dihasilkan ketika daging diolah dalam bentuk dingin.
Terus haluskan daging hingga potongan-potongan daging menjadi sangat halus, dikatakan seperti pasir.
3. Tambahkan cairan dan lalu haluskan
Supaya daging menjadi pure yang halus, Anda wajib menambahkan sedikit air untuk menghaluskannya.
Anda akan memerlukan 1/4 cangkir air per 1 cangkir daging, terlepas dari model daging apa yang Anda haluskan. Tentukan dari antara cairan-cairan berikut:
· Cairan bekas memasak daging
· Kaldu daging tanpa garam
· Air
4. Letakkan pure daging domba di dalam pendingin
Setelah pure telah mencapai komposisi yang Anda perlukan, sendokkan pure ke dalam bak penyimpanan makanan yang memiliki tutup rapat.
Simpan pure di dalam lemari es sampai digunakan.
Pure akan tetap aman dikonsumsi selama 3-4 hari.
Anda bisa mengeraskan pure daging untuk digunakan untuk proses seterusnya jika diperlukan.
Pastikan untuk meletakkannya di dalam tempat yang nyaman untuk ditaruh di dalam lemari es.
Sebelum penyajian, biarkan pure melumer dalam suhu ruang atau panaskan dengan halus dalam pemanggang gelombang mikro.
Metode 3 dari 3: Mengetes Variasi
Baca juga Peluang Franchise Minuman Air Mata Kucing di Surabaya
1. Adukkan ke dalam sayuran yang dihaluskan untuk anak bayi
Anda bisa membuat santapan pure lengkap untuk bayi dengan menambahkan beberapa sayuran yang dihaluskan dengan pure daging.
Pure daging ini menambah rasa dan aroma dan isinya. Praktekkan kombinasi berikut:
· Pure daging kalkun ditambah dengan pure wortel
· Pure daging kerbau dicampurdengan pure kacang polong
· Pure daging ikan gembung ditambah dengan pure apel
2. Gunakan pure daging domba sebagai suplemen jika diberikan untuk orang dewasa
Sementara anak bayi tidak perlu membutuhkan garam dan ramuan tambahan lainnya, orang tua kelihatannya akan merasa pure daging itu lebih menggugah selera jika Anda menambahkan sedikit garam dan bumbu-bumbu.
Untuk segelas pure daging model apapun, tambahkan 1/4 stg dan 1/2 st bumbu-bumbu pilihan Anda.
3. Buatlah pure yang agak kasar
Bersamaan dengan bertambahnya umur bayi Anda sehingga ia bisa menelan potongan-potongan daging yang lebih besar, Anda dapat membuat pure yang lebih kasar.
Comments
Post a Comment